Pages

Selasa, 09 November 2010

Sindrom Stockholm

Pernah denger  Sindrom Stockholm ??

kalau suka sama Muse pasti pernah denger sama judul lagu nya yang satu ini..
Sindrom Stockholm adalah respon psikologi yang kadang-kadang dapat dilihat pada sandera penculikan, di mana si sandera memberikan tanda-tanda kesetiaan, rasa suka dan respect kepada si penyandera. 

Bisa dengan bentuk ikut melakukan kejahatan dengan si penyandera, merasa terbiasa hidup dengan si penyandera atau malah jatuh cinta sama si penyandera.
 
Sindrom ini dinamai berdasarkan kejadian perampokan Kreditbanken di Stockholm, di mana perampok bank menyandera karyawan bank dari 23 Agustus sampai 28 Agustus pada 1973. Dalam kasus ini, korban menjadi secara emosional menyayangi penyandera, bahkan membela mereka. Istilah sindrom Stockholm pertama kali dicetuskan kriminolog dan psikiater Nils Bejerot, yang membantu polisi saat perampokan.

Sindrom Lima

Nah kalau Sindrom Lima adalah kebalikan dari sindrom Stockholm, di mana justru penyandera yang memiliki ketertarikan emosional terhadap sandera-nya. Penyandera menjadi lebih simpatik, dan bahkan merasa membutuhkan sandera-nya.

Banyak film dan musisi yang mengangkat tentang Sindrom Stockholm ini. seperti judul lagu dari band Muse dan Blink 182 atau ada juga band dengan nama Sindrom Stockholm.
Naaahhh,,, kalau film sebeber nya lumayan banyak tentang Sindrom ini. 

NB : untuk judul film nya di bahas kemudian yah,,, soal nya banyak dan lupa saya nya,,, ^_^

Menurut saya nih,,, kebanyakan film atau lagu yang mengangkat tentang sindrom ini pasti film nya romantis atau dengan sad ending. And I love Sindrom Stockholm film... v_v

0 komentar:

Posting Komentar

silahkan tinggalkan komentar nyaa,,,

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Template by:
Free Blog Templates